Minggu, 08 Juni 2014

"Penganiayaan. Wartawan PALI kembali terulang"

foto :
Henry dan Pidin 2 wartawan " Koran Pali" korban pemukulan

Babat,PALI (pbc)
Belum tuntas kasus pemukulan terhadap Pidin Cioteh, pimred Koran PALI. Kali ini kejadian serupa menimpa wartawan media yang sama pada Sabtu(7/6) di desa Purun Kecamatan Penukal Kabupaten PALI.

" Saya dipukul didalam desa Purun oleh pelaku YS setelah sebelumnya sempat bertemu dengan pak Tyas, salah seorang pimpinan manajemen PT PEBS.Dan hal ini saya yakin masih berkaitan dengan kasus pimred saya Pidin Cioteh" urai Hendri.

Menyikapi hal ini PWI PALI melalui Ketua Bidang Pembelaan Wartawan Nurulfallah.D,SH menyampaikan sudah terjun langsung ke TKP dan bertatap muka dengan Kapolsek Penukal Abab Iptu Indrowono.

" Saya sudah mendapatkan komitmen dari Kapolsek, bahwa proses hukum tetap jalan, korban sudah di BAP, saat ini sudah diupayakan pemanggilan saksi-saksi termasuk Kepala Desa Purun Timur sdr. Kohandi " jelas Nurul.

"Dan langkah berikutnya saat ini kami telah melakukan rapat yang akan kami sampaikan ke Kapolres dan pihak terkait lainnya besok senin (9/6).Dan yang lebih utama kita akan pertanyakan status PT PEBS, izin operasi,izin produksi karena pangkal masalah adalah limbah PT.PEBS itu sendiri. Bahkan perusahaan telah produksi 500 barel setiap hari yang diangkut ke Adera dengan sistem pembagian yang belum diketahui publik. Dan terkait khusus masalah ini perusahaan harus bertanggung jawab, karena pelaku penganiayaan tidak jelas statusnya apakah karyawan atau orang upahan mereka " demikian tandas Nurul (nfd)

Powered by Telkomsel BlackBerry®
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Komentar via Facebook