Sabtu, 02 Mei 2015

DIDUGA LAHAN WARGA DIRAMPAS PT. MBI

SEKAYU, MUBA.(BP) - Saat ini telah terjadi sengketa lahan antara warga desa Selabu Kecamatan Batanghari leko,
Kabupaten Musi Banyuasin dengan PT.MBI (Musi Banyuasin Indah)N perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan sawit.

Seperti yang disampaikan Birin dan Aswan kepada BeritaPALI.com bahwa PT.MBI telah menggarap lahan mereka seperti mengambil mainan dari anak kecil saja, sosialisasi hanya sepintas, dan perusahaan tidak mencari keterangan yang jelas lebih dahulu tentang asal usuk tanah yang mereka garap.dan tidak memberikan ganti rugi atas lahan warga serta tanam tumbuh diatasnya.

Seperti pada Sabtu (24/4) warga bersama BeritaPALI.com sempat mendatangi pimpinan PT MBI untuk mencari solusi dan ganti rugi atas lahan yang telah PT MBI garap. Serta mempertanyakan lahan Plasma yang telah dijanjikan untuk warga Selabu yang sampai saat ini belum direalisasikan.

"Kami sudah mengadukan hal ini kepada Pemkab dan DPRD Muba, namun sampai saat ini baik ganti rugi maupun plasma tersebut belum kami dapatkan" papar Birin

.Padahal sengketa lahan tersebut sudah sejak tahun
1994 sampai sekarang.

Birin dan Aswan mereka korban
yang memiliki tanah puluhan hektar yang belum diganti rugi lahannya oleh PT.MBI, karena biasanya suatu perusahaan yang masuk pedesaan pasti membawa kesejahteraan bagi warga masyarakat disekitarnya tapi kenyataannya malah sebaliknya merugikan masyarakat, karena lahan masyarakat
masih ratusan hektar yang belum mendapatkan ganti rugi dan sampai kapan warga masyarakat harus menunggu untuk mendapatkan genti rugi atau dibagikan kebun plasmanya.

" jangan cuma janji-janji, rapat dan rapat yang gak ada habis-habisnya" timpal Aswan dengan nada kesal.

"LMulai sejak Bupati Nazom nurhawi, Alex Noerdin hingga pak Fahri ini masalah ini tidak juga kunjung terselesaikan " tambah Aswan.

Dan warga masyarakat memohon kepada pihak pemerintah agar
secepatnya membantu untuk menyelesaikan sengketa lahan mereka yang sekararang dijaga oleh Brimob dengan senjata lengkap serta puluhan sekuriti

Saat ini warga Selabu sudah hampir putus asa kemana lagi mengadukan persoalan nya (Warto)
nurul

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Komentar via Facebook