sapi hewan ternak berkaki empat ini sepertinya sengaja dibiarkan pemiliknya berkeliaran, dijalan raya lintas kabupaten PALI tepatnya di KM 10 kelurahan handayani mulya kecamatan talang ubi anehnya pulahan hewan tersebut berkeliaran tak jauh dari kantor bupati PALI diperkirakan hanya berjarak 100 meter saja,
Dari pantauan Berita PALI para pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi, terpaksa berhati-hati karna keberadaan hewan tersebut sangat menganggu bagi para pengguna jalan serta bukan tidak mungkin, kalau terus dibiarkan, akan mengancam keselamatan orang, terutama penguna jalan kendaraan roda dua yang selalu melintas di sekitar lokasi tersebut.
Seperti yang dijelaskan salah seorang pengguna jalan kepada Berita PALI senin (18/5/15)saat sedang melintas menggaku bernama jhoni (39) tujuan Prabu mulih mengatakan,
"sering kali pak hewan hewan ini kami lihat di seputaran sini, tidak di awasi sama tuannya juga sepertinya sapi ini sengaja bebas diliarkan oleh pemiliknya, padahal hewan kaki empat sudah ada peraturan yang mengatur", jelasnya.
Diwaktu yang sama juga diungkapkan pengendara sepeda motor yang engan disebutkan namanya mengaku berkerja disalah satu instansi pemeritah ini mengharapkan, "kepada pemilik hewan ternak berkaki empat supaya tidak seenaknya melepas hewan ternaknya, karna kalau dibiarkan liar di tempat-tempat umum akan berdampak sangat fatal bagi pengguna jalan, juga pemerintah setempat harus menerapkan peraturan yang ada. Bagi pemilik hewan berkaki empat, jika perlu pemilik ternak tersebut dikenai sanksi", ungkapnya.
Di tempat terpisah" Asrohi S,sos.Mh."Camat talang ubi saat dihubungi via telp seluler terkait hal tersebut mengatakan"pihak pemerintah kabupaten dengan surat keputusan Bupati pada tahun 2014 sudah menerapkan peraturan tentang hewan ternak kaki empat melalui kecamatan di tembuskan keseruruh kepala desa serta kelurahan,
"Kami sudah lama menerapkan peraturan tentang hewan ternak kaki empat khususnya kecamatan talang ubi didesa kelurahan, disertai sangsi,kami mengharap kepada pemilik hewan tolong dimengerti dan hargailah pemerintah supaya kabupaten pali ini tertib kalau tertib kan kita juga yang nyaman, namun sebaliknya apabila hal itu tidak hiraukan atau dimengerti kepada masyarakat pemilik hewan ternak jangan salahkan kami pabila ditindak secara tegas"paparnya (Hst)
Redaksi