Print 
PDF
Salah satu karyawan Pertamina Pendopo membagikan masker kepada pengguna jalan
PENDOPO, BeritaPALI.com
Akibat kemarau berkepanjangan melanda tanah air dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir ini menjadi pemicu penyebabnya bencana kebakaran lahan dimana-mana begitupun di Kabupaten PALI. Akibatnya, beberapa minggu ini bencana kabut asap melanda Bumi Serepat Serasan.
Hal inilah yang mengundang aksi simpati dan keprihatinan dari semua pihak. Salah satunya adalah perusahaan migas PT Pertamina EP Asset II Pendopo Field, yang menggelar aksi simpati peduli dengan membagikan 700 masker gratis kepada masyarakat dan pengguna jalan yang melintasi jalan protokol Kabupaten PALI serta mendatangi langsung sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Talang Ubi, Selasa (29/9/2015).
Filed Manager Pertamina EP Asset II Pendopo Field, Heri Aminonto melalui Staf Public dan Goverment Nursiela Ary menjelaskan, pembagian masker yang dilakukan ini merupakan bentuk kepedulian PT. Pertamina terhadap masyarakat kabupaten PALI dalam keseharian masyakat yang beraktivitas menghirup udara yang sudah tercemar asap sehingga bisa menyebabkan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
"Kita sudah merasakan bencana kabut asap yang menyelimuti Sumsel. Oleh karenanya, sebagai antisipasi terjangkitnya ISPA yang disebabkan pengaruh udara yang buruk, kami membagikan alat penutup mulut berupa masker kepada masyarakat terutama para pelajar," tutur Nursiela sembari membagikan masker.
Menurut Nursiela dikarenakan pelajar banyak aktivitas di luar ruangan sehingga fokus pembagian masker kali ini untuk para pelajar. "Kita utamakan pelajar terlebih dahulu, makanya kami mendatangi langsung sekolah-sekolah mereka. Namun, ada pula kami bagikan masker ke masyarakat yang melintas dijalan," sambung Nursiela.
Nursiela berharap dengan dibagikannya masker ini, dapat membantu masyarakat dalam mencegah terjangkitnya ISPA. "Dengan pembagian masker ini, kita harapkan dapat mengurangi serta mencegah terjangkitnya ISPA pada masyarakat. Sehingga masyarakat bisa beraktivitas diluar tanpa takut udara yang buruk," tutupnya.
Teks : Suherman ST
Foto : Suherman ST
Editor : Azwar
PENDOPO, BeritaPALI.com
Akibat kemarau berkepanjangan melanda tanah air dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir ini menjadi pemicu penyebabnya bencana kebakaran lahan dimana-mana begitupun di Kabupaten PALI. Akibatnya, beberapa minggu ini bencana kabut asap melanda Bumi Serepat Serasan.
Hal inilah yang mengundang aksi simpati dan keprihatinan dari semua pihak. Salah satunya adalah perusahaan migas PT Pertamina EP Asset II Pendopo Field, yang menggelar aksi simpati peduli dengan membagikan 700 masker gratis kepada masyarakat dan pengguna jalan yang melintasi jalan protokol Kabupaten PALI serta mendatangi langsung sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Talang Ubi, Selasa (29/9/2015).
Filed Manager Pertamina EP Asset II Pendopo Field, Heri Aminonto melalui Staf Public dan Goverment Nursiela Ary menjelaskan, pembagian masker yang dilakukan ini merupakan bentuk kepedulian PT. Pertamina terhadap masyarakat kabupaten PALI dalam keseharian masyakat yang beraktivitas menghirup udara yang sudah tercemar asap sehingga bisa menyebabkan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
"Kita sudah merasakan bencana kabut asap yang menyelimuti Sumsel. Oleh karenanya, sebagai antisipasi terjangkitnya ISPA yang disebabkan pengaruh udara yang buruk, kami membagikan alat penutup mulut berupa masker kepada masyarakat terutama para pelajar," tutur Nursiela sembari membagikan masker.
Menurut Nursiela dikarenakan pelajar banyak aktivitas di luar ruangan sehingga fokus pembagian masker kali ini untuk para pelajar. "Kita utamakan pelajar terlebih dahulu, makanya kami mendatangi langsung sekolah-sekolah mereka. Namun, ada pula kami bagikan masker ke masyarakat yang melintas dijalan," sambung Nursiela.
Nursiela berharap dengan dibagikannya masker ini, dapat membantu masyarakat dalam mencegah terjangkitnya ISPA. "Dengan pembagian masker ini, kita harapkan dapat mengurangi serta mencegah terjangkitnya ISPA pada masyarakat. Sehingga masyarakat bisa beraktivitas diluar tanpa takut udara yang buruk," tutupnya.
Teks : Suherman ST
Foto : Suherman ST
Editor : Azwar
