Sekolah Swasta Harus Mampu Bersaing

Rapat internal Dewan Pendidikan PALI

 

 

 

Pendopo, BeritaPALI – Memasuki tahun ajaran baru 2016/2017 yang sebentar lagi akan dilaksanakan, membuat sekolah swasta di Kabupaten PALI harus bekerja ekstra mencari calon siswa. Pasalnya, banyaknya jumlah sekolah berstatus negeri dan kurangnya mutu sekolah menjadi faktor yang membuat wali murid menjadi ogah memasukkan anaknya di sekolah swasta.

 

Hal tersebut membuat Ketua Dewan Pendidikan PALI; Drs H Sedi Suardi turut prihatin, seperti yang diungkapkannya pada rapat internal di Sekretariat Dewan Pendidikan PALI, Senin (27/6).

 

Untuk itu dirinya berharap pemerintah dapat memperhatikan nasib sekolah swasta, karena jika tidak memiliki siswa, sekolah swasta tersebut akan terancam keberadaannya.

 

"Kita menghimbau pada penerimaan siswa baru, sekolah negeri dapat membatasi jumlah siswa dengan menyesuaikan kebutuhan sesuai jumlah ruang belajar dan tidak memiliki doubel shift," ungkapnya.

 

Meskipun demikian, lanjutnya, disisi lain sekolah swastapun harus mampu bersaing dengan sekolah negeri dengan cara peningkatan mutu dan nilai jual kepada masyarakat.

 

"Nilai jual yang saya maksud seperti memiliki guru yang qualified, peningkatan disiplin, memiliki banyak kegiatan ekstrakurikuler, infrastruktur dan sarana yang memadai," lanjutnya.

 

Sementara itu, ditambahkan oleh Drs H Haris Mutaqin, ke depan sekolah Swasta harus memiliki wadah pemersatu agar dapat menyuarakan pendapat secara menyeluruh.

 

"Wadah tersebut adalah Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS)," pungkasnya.[az]