Sabtu, 21 Januari 2017

Satu Rasa di Rantauan, Pemuda PALI Bentuk PAPJ

 

 

JAKARTA – Untuk menjalin silaturahmi dan berbagi pengalaman di tanah rantau, puluhan pemuda rantau asal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), membentuk organisasi Persatuan Anak PALI JABODETABEK (PAPJ). Organisasi resmi dibentuk pada tanggal 18 November 2016, usai diadakannya pertemuan para pemuda rantau asal PALI di wilayah Jakarta, Bogor, Depok Tanggerang dan Bekasi di Tugu Monumen Nasional yang dimotori oleh Awen, pemuda asal Desa Prabumenang Kecamatan Penukal Utara bersama sembilan rekannya.

 

"Ide dari terbentuknya PAPJ ini memang hasil sharing saya bersama salah satu sahabat saya bernama Busni, berawal dari kepedulian sesama anak PALI yang ada dirantauan," ujar Awen kepada BeritaPALI, Sabtu (21/1).

 

Setelah dilakukan musyawarah yang diikuti oleh sekitar 60 anggota dari berbagai daerah di PALI, maka terpilih Arie Azharie Marlinton asal Desa Babat Kecamatan Penukal sebagai ketua dan Toep Malyono asal Tanding Marga Kecamatan Penukal Utara sebagai wakil ketua.

 

"PAPJ merupakan wadah kita semua untuk saling silaturahmi dan berbagi, karena kita satu rasa," ungkap Ketua PAPJ, Arie.

 

Arie mengatakan, PAPJ juga sebagai tempat bagi berkumpulnya pemuda PALI yang akan merantau ke Jakarta. "Semoga ini bisa membawa kesuksesan dan bisa didukung pemerintah PALI, nanti akan kita coba kemunikasikan ke daerah," jelas Arie.

 

Hal senada juga diungkapkan oleh Taufiq, selaku Humas PAPJ, dirinya mengatakan saat ini PAPJ masih dalam tahap membentuk struktur organisasi dan pendataan anggota dan persiapan program kerja. "Kedepan, PAPJ diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan anggota, menjadi wadah untuk saling menjaga, bahkan mampu memberikan efek positif terhadap daerah PALI itu sendiri. Semoga nantinya semua cita-cita ini bisa terwujud," harap Taufiq. [az]

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Komentar via Facebook